Pada tanggal 8 Februari beberapa hari lalu di jalanan kota Wuhan Cina
yaiutu Guanggu Road, terlihat 3 sosok pria merangkak di jalan diikat
rantai besi persis layaknya anjing merangkak maju, dan dibelakangnya ada
seorang perempuan yang memegang ujung rantai besi hewan berjalan
sebagaimana penggembala.
Tidak cukup hanya disitu saja, tak lama kemudian dilanjutkan dengan aksi para pria tersebut secara bergantian menjilat jilat kaki wanita sebagaimana anjing menjilat jilat kaki tuannya. Semua ini merupakan bagian dari aksi mendukung kesetaraan gender antara kaum wanita dan kaum pria dan upaya perlawanan terhadap kesewenang wenangan pria pada kaum wanita.
salah seorang aktivis yang terlibat di aksi tersebut kang Yi mengungkapkan dapa media lokal yang dikutip ruanghati.com menceritakan latar belakang kenapa aksi tersebut terlihat begitu ekstrim, Kang menjelaskan sebuah aksi memang mesti dibuat sangat ekstrim sehingga menarik perhatian media dan masyarakat bila tidak maka aksi tersebut tidak akan ada yang melihatnya.
Sumber
Tidak cukup hanya disitu saja, tak lama kemudian dilanjutkan dengan aksi para pria tersebut secara bergantian menjilat jilat kaki wanita sebagaimana anjing menjilat jilat kaki tuannya. Semua ini merupakan bagian dari aksi mendukung kesetaraan gender antara kaum wanita dan kaum pria dan upaya perlawanan terhadap kesewenang wenangan pria pada kaum wanita.
salah seorang aktivis yang terlibat di aksi tersebut kang Yi mengungkapkan dapa media lokal yang dikutip ruanghati.com menceritakan latar belakang kenapa aksi tersebut terlihat begitu ekstrim, Kang menjelaskan sebuah aksi memang mesti dibuat sangat ekstrim sehingga menarik perhatian media dan masyarakat bila tidak maka aksi tersebut tidak akan ada yang melihatnya.
Sumber