Ternyata Panjangnya Jari Manis Bisa Menandakan Sukses Di Bidang Finansial

Sebuah riset dari Inggris menyatakan bahwa seseorang yang mempunyai ukuran jari manis yang panjang merupakan pertanda baik untuk menjadi seorang trader sukses.

Penemuan ini telah dicatat di National Academy of Sciences Inggris untuk selanjutnya dipublikasikan.

Kepala riset, John M Coates dari Inggris mengatakan bahwa panjangnya jari manis ini melambangkan tingkat hormon testosterone yang mempengaruhi kecepatan berpikir, refleks dan keberanian (nyali).

“Saya dulunya bekerja di lantai bursa Wall Street“, ujar Coates.

“Selama disana saya melihat bahwa para trader di lantai bursa mempunyai gejala klinis yang sama. Mereka suka berkhayal, ber-euforia, memiliki kecenderungan kurang tidur dan mempunyai tingkat percaya diri yang tinggi. Saya berpikir pasti ada kondisi psikologis yang disebabkan oleh kejadian-kejadian di market“.



Coates lalu bekerjasama dengan Judge Business School dan ahli neuroscience dari University of Cambridge England untuk mengadakan riset penelitian.

Dalam penelitiannya, Coates mengumpulkan 44 trader laki-laki dari lantai bursa London. Ke-44 trader yang dikumpulkan tersebut dikenal sebagai spesialis “high-frequency trading”.

Mereka yang dipilih tersebut biasanya menangani kondisi eksekusi trading yang bertubi-tubi dan cepat, memiliki konsentrasi yang ekstrim, memiliki kewaspadaan visual serta mempunyai koordinasi penglihatan dan reaksi yang cepat. Mereka juga dikenal mempunyai tingkat kepercayaan diri yang tinggi dan kemampuan untuk mengambil resiko tinggi tanpa ragu-ragu.

Hasilnya, tim riset menyimpulkan bahwa tingkat testoterone mereka yang tinggi ditandai oleh jari manis yang lebih panjang daripada jari telunjuk.

Artinya mereka yang memiliki jari manis lebih panjang merupakan pertanda bagi sebuah kesuksesan finansial yang lebih besar.

Sumber


Tambahan



Panjang Jari Manis, Nyali dan Sukses Finansial

Jarak antara telunjuk dengan jari manis bisa jadi indikator tingkat keberanian orang untuk mengambil risiko dan kesuksesan dalam bidang finansial.
Itulah hasil studi oleh Concordia University, Kanada, yang diterbitkan di Personality and Individual Differences. Sebetulnya studi ini menyelidiki peran jumlah testosteron pada saat seseorang di dalam kandungan terhadap keberanian orang dalam mengambil risiko di berbagai bidang.
Studi sebelumnya menghubungkan kadar testosteron yang tinggi dengan keberanian mengambil risiko serta kesuksesan finansial,” jelas Gad Saad, peneliti senior dari Concordia University Research Chair. “Temuan kami adalah adanya hubungan antara testosteron dengan keberanian mengambil risiko dalam bidang hiburan, sosial, dan finansial,” jelas Saad.

Rekan Saad, Eric Stenstrom, menegaskan, “Semakin banyak testosteron pada saat orang di dalam kandungan, lebih berani orang itu mengambil risiko setelah dilahirkan nantinya.”  

Testosteron berhubungan dengan pertumbuhan jari. Hormon ini menghambat pertumbuhan jari telunjuk ketimbang jari-jari lain menyebabkan rasio jari menjadi kecil. Kemudian, para peneliti mengambil kesimpulan kalau orang dengan rasio jari yang kecil lebih punya keberanian untuk mengambil risiko ketimbang orang dengan rasio jari yang besar.

Rasio jari dikenal juga dengan rasio 2D:4D. Rasio ini dihitung dengan membandingkan panjang jari telunjuk tangan kanan dengan panjang jari manis di tangan yang sama. Kalau jari telunjuk lebih pendek daripada jari manis, rasionya bernilai di bawah 1. Sebaliknya, ketika jari telunjuk lebih panjang, rasionya bernilai besar, di atas 1.

Sumber

Post a Comment

PENNTINNG !!!!!
silahkan tinggalkan komentar jika anda menyukai, jika anda kesulitan melakukan komentar dan tidak memiliki profil untuk komentar silahkan pilih profil Anonymous trimakasih salam dari saya Bhernanda Logan Dirgantara,,

Previous Post Next Post

Contact Form