Foto hidup mati seekor kudanil yang mati dikeroyok dua ekor singa tampak
menyayat hati yang melihat serial jepretannya, ketika sang kudanil
bertarung dengan pantang menyerah mempertahankan nyawanya. Singa yang
berhasil mendorong kudanil ke dalam air memulai adegan awal serial foto
tersebut, demikian seperti dilaporkan oleh Daily Mail. Selanjutnya singa
menunggu dengan sabar dan berbaring diam di atas batu di dekatnya
selama dua jam sebelum kudanil berusaha untuk keluar.
Kemudian setelah menunggu, sang singa menerkam kudanil yang masih remaja tersebut dan terjadi pergumulan yang seru antar keduanya. Kudanil sempat melarikan diri, tetapi salah satu singa berhasil mengejarnya dan menaiki punggung kudanil itu. Singa yang lainnya membantunya dengan menerkam dari arah depan untuk mempercepat kematian kudanil.
Kemudian setelah menunggu, sang singa menerkam kudanil yang masih remaja tersebut dan terjadi pergumulan yang seru antar keduanya. Kudanil sempat melarikan diri, tetapi salah satu singa berhasil mengejarnya dan menaiki punggung kudanil itu. Singa yang lainnya membantunya dengan menerkam dari arah depan untuk mempercepat kematian kudanil.
Air yang dangkal ternyata membantu singa memangsa kudanil itu, sehingga berhasil diterkam dan ditenggelamkan. Selain itu kedatangan singa ketiga membuat perlawanan menjadi makin tidak imbang, dan menjadikan kudanil santapan makan malam bagi para singa.
Fotografer Andrew Schoeman berusia 39 tahun yang mengabadikan kejadian itu di daerah Sabi Sands Game, Afrika Selatan, menyatakan bahwa dia terbangun di pagi hari dan mendengar suara serta melihat seekor kudanil muda yang diperkirakan berumur tiga sampai lima tahun berada di perairan dangkal dan dikelilingi tiga ekor singa.
Dia melihat singa itu selalu mengikuti mangsanya dan terus mendesak untuk menyerangnya sebagai makanan santap malamnya. Dari luka-luka yang ada, sepertinya singa telah mengikuti kudanil dalam waktu yang cukup lama.