10 alat Penyiksaan Paling Bruta Pada Manusia





Selama ribuan tahun, manusia kerap menggunakan penyiksaan pada sesamanya untuk mendapatkan berbagai tujuan. Bisa untuk hukuman atas kejahatan, untuk mengorek informasi dan lain sebagainya. Mereka seolah menghalalkan segala cara guna meraih tujuan tersebut. bldirgantara.blogspot.com


1. Thumb Screws




Ini adalah cara simple namun sangat efektif. Namanya adalah Thumb Screws. Alat ini digunakan untuk menjepit jari jempol sang korban. Biasanya, sang penyiksa melakukannya demi mendapatkan informasi yang diinginkan. Selama belum puas dengan jawaban sang korban, otomatis besi itu makin menjepit jari korban. Sang penyiksa bebas memilih jempol tangan atau kaki sebagai objek. Cara ini sering digunakan pada abad pertengahan di Eropa.

2. Iron Maiden




Nama Iron Maiden jelas akan mengingatkan pada salah satu band heavy metal terbaik dunia. Tapi jelas bukan itu yang kami bahas kali ini. Iron Maiden yang dimaksud adalah sebuah penyiksaan mengerikan yang pernah diterapkan sebelum tahun 1793. bldirgantara.blogspot.com

Seperti yang dapat dilihat di gambar, Iron Maiden adalah penyiksaan yang menggunakan sebuah jenis penyiksaan dengan menggunakan peti atau sarkofagus. Peti ini dilengkapi dengan paku. Dirancang secara khusus untuk mengorek informasi yang dibutuhkan. bldirgantara.blogspot.com

Korban penyiksaan akan dimasukkan dalam peti tersebut. Peti itu berlahan akan tertutup sesuai keinginan sang penyiksa. Semakin tertutup peti tersebut, otomatis paku-paku itu bakal menancap ke tubuh korban. Mengerikan...

3. The Rack



Ini adalah jenis penyiksaan yang sangat klasik dan legendaris. Kaki dan tangan korban bakal dibentangkan dan diikat di sisi yang berbeda. Perhatikan gambar di atas!

Roller yang berada di empat sisi bakal diputar perlahan sehingga menimbulkan efek sakit yang tak terbayangkan. Semakin diputar, tentu tulang-tulang yang berada di tubuh juga makin terbentang. Bila tubuh sudah tak sanggup menahan, otomatis tulang demi tulang bakal terlepas.


4. Pulled Apart By Horses



Pulled Apart By Horses mirip dengan penyiksaan The Rack. Bedanya roller yang berada di empat sisi tersebut digantikan oleh kuda. Otomatis nyawa sang korban tergantung pada gerak kuda. Semakin kuat kuda itu berlari, makin meningkat rasa sakit yang didapat. bldirgantara.blogspot.com

5. Brazen Bull




Sebuah banteng yang terbuat dari perunggu sengaja dilubangi di bagian badan. Penyiksaan yang dikenal dengan nama Brazen Bull ini sempat populer di muka bumi. Tubuh korban bakal dimasukkan ke dalam perut banteng yang telah dibuka. Tepat di bawah banteng perunggu itu, sang eksekutor telah siap menyalakan api. Tak terbayang betapa panas berada di dalam sana.

6. Keelhauled



Keelhauled biasanya dilakukan oleh para bajak laut. Caranya cukup simple. Setelah dikikat dengan tali di bagian tubuhnya, korban bakal dilempar ke laut. Seiring dengan berjalannya kapal, korban bakal terus berjuang untuk tidak tenggelam. bldirgantara.blogspot.com

Selain harus terus mendapatkan udara untuk bernafas, korban juga harus rela tubuhnya terkena karang tajam atau bahkan dijadikan mangsa ikan-ikan buas.

7. The Pear




Alat penyiksaan yang satu ini lebih bertujuan untuk mengorek informasi. Korban penyiksaan The Pear biasanya merupakan seorang wanita pezinah atau homoseksual. Cara penggunaannya, The Pear bakal dimasukkan pada alat vital korban. Dilengkapi dengan skrup di salah satu ujungnya, rasa sakit yang ditimbulkan sangat berkepanjangan.

8. Rat Torture




Ini adalah penyiksaan yang sangat mengerikan. Caranya cukup cerdas. Sang penyiksa akan meletakkan sebuah hewan pengerat (biasanya tikus) di atas perut korban, lengkap dengan sebuah kurungan. Otomatis naluri hewan pengerat tersebut bakal mencari jalan keluar, tentu saja dalam hal ini adalah perut.

9. Two Man Saw



Ini adalah penyiksaan yang sangat brutal. Korban bakal diikat terbalik. Dengan dua kaki yang terpisah. Dua eksekutor dengan gergaji ditangannya siap memotong korban mulai dari alat vital. Dengan kondisi kepala di bawah, otomatis darah akan terus mengalir ke jantung dan kepala, kematian pun makin tertunda. bldirgantara.blogspot.com

10. Scaphism




Penyiksaan ini dilakukan oleh orang Persia kuno. Korban penyiksaan diletakkan pada perahu atau balok kayu dengan muka menghadap ke atas. Orang terhukum bakal dipaksa meminum madu dan susu hingga mengalami diare berat. bldirgantara.blogspot.com

Sementara itu, tubuh mereka juga dilumuri madu untuk mengundang serangga. Korban bakal terus dibiarkan menghadapi serangga yang menyerang tubuh mereka. Akibatnya, serangga tersebut dapat berkembang biak pada tubuh korban.  Hukuman bernama Scaphism ini diciptakan agar korban mengalami proses menuju kematian yang lama dan sangat menyakitkan.bld

sumber

Post a Comment

PENNTINNG !!!!!
silahkan tinggalkan komentar jika anda menyukai, jika anda kesulitan melakukan komentar dan tidak memiliki profil untuk komentar silahkan pilih profil Anonymous trimakasih salam dari saya Bhernanda Logan Dirgantara,,

Previous Post Next Post

Contact Form