1. Jazz Jennings
Bocah pertama yang memutuskan untuk menjadi seorang transgender adalah Jazz Jennings. Di usia tiga tahun, Jazz didiagnosis mengalami gender identity
disorder. Hal ini diketahui setelah ia mengikuti beberapa tes dan
konseling. Setelah itulah, ia memutuskan untuk menjadi seorang anak
perempuan. Di masa kecilnya, Jazz mengaku sangat suka dengan hal-hal
yang feminin. bldirgantara.blogspot.com
Misalnya saja memainkan boneka kakak perempuannya dan memakai rok. Di
usia 11 tahun, Jazz diberi resep penghambat hormon karena ia khawatir
akan mengalami masa pubertas laki-laki. Di mana akan tumbuh rambut di
tubuhnya disertai jakun dan suaranya yang berubah jadi lebih berat.
Rencananya, setelah berusia 18 tahun Jazz baru akan melakukan terapi
untuk menjadikan dia sebagai wanita seutuhnya, salah satunya dengan menjalani operasi kelamin.bldirgantara.blogspot.com
2. Kai Windsor
Yo menjadi seorang transgender tidak hanya dilakukan oleh kaum laki-laki
yang ingin menjadi seorang wanita. Bocah perempuan 10 tahun bernama Kai
Windsor merasa tidak suka bermain boneka dan justru lebih tertarik
bermain sepak bola. Sebelumnya ia memiliki nama baptis Kaia. Ibu Kai,
Rachel mengatakan Kai sangat benci menggunakan gaun. Di usia 6 tahun ia
juga ingin rambutnya dipotong pendek dan saat berusia 9 tahun, Kai
memberanikan diri berkata pada ibunya bahwa dia adalah seorang anak
laki-laki.
Ketika membeli mainan pun, ketimbang memilih boneka, Kai lebih senang
memainkan karakter Spiderman. Kini, di usia 10 tahun, Kai menjalani
terapi hormon untuk menghentikan masa pubertasnya menjadi seorang
wanita. Selain membawa putranya menjalani terapi hormon, sang ibu juga
berusaha berbicara dengan pihak sekolah tentang perubahan Kai.
Untungnya, pihak sekolah mau menerima kondisi Kai. Nanti saat Kai
berusia 16 tahun, ia akan menjalani beberapa operasi agar ia bisa
menjadi anak lelaki seutuhnya.
3. Mia yang berubah menjadi Jacob
Sekilas, Jacob Lemay sama seperti bocah lelaki sebayanya meskipun
sebenarnya, anak lelaki berusia 5 tahun ini dilahirkan sebagai seorang
anak perempuan. Saat lahir, Jacob diberi nama oleh orang tuanya, Mimi
dan Joe, Mia.
Saat berusia dua tahun, Jacob berkata pada ayah dan ibunya bahwa ia
adalah seorang anak laki-laki. Tahun lalu, saat Jacob berusia empat
tahun, Mimi dan Joe mulai memperbolehkan putrinya menjadi anak
laki-laki. Jacob diperbolehkan memotong rambutnya yang pendek, membeli
mainan anak laki-laki, dan mengenakan celana.
Bahkan, ketika ke Disneyworld dan mengenakan kostum pangeran, Jacob
terlihat sangat bahagia. Mimi dan Joe bertekad memberi tahu orang lain
dan juga keluarga soal transformasi Jacob supaya orang di sekitar Jacob
bisa menerima perubahan yang terjadi pada bocah ini.
4. Malisa
Memasuki usia 3 tahun, Malisa yang terlahir sebagai bocah lelaki mulai
mengatakan dirinya nyaman menjadi anak perempuan. Saat itu pula, orang
tuanya Michelle Honda-Phillips dan Travis Philips serta sekeluarga
memutuskan untuk mengganti nama bocah tersebut menjadi Malisa. bldirgantara.blogspot.com
Dikatakan Michelle, putrinya dulu sangat suka memakai gaun princess,
sepatu hak tinggi juga lengkap dengan tongkat peri. Tepat pada ulang
tahunnya yang ke-8 di musim panas lalu, Michelle dan Travis meminta
semua orang untuk mulai memanggil putranya itu dengan nama Malisa.
Perubahan yang dialami Malisa juga mendapat dukungan dari sang kakek, Mike Honda yang merupakan anggota kongres California. "Sebagai
kakek yang bangga atas cucu transgendernya, saya harap cucu saya bisa
merasa aman, tidak takut, dan tidak dibully di sekolah," tulis Honda dalam akun twitternya.bld